Fire The Death Of Socrates ~ irham.cahyo

Kamis, 08 November 2012

The Death Of Socrates






Lukisan karya Jacques-Louis David (1787) yang berjudul The Death of Socrates menceritakan tegarnya Socrates ketika menjalani hukuman minum racun cemara pada usia 70 tahun. Caranya berfilsat inilah yang memunculkan rasa sakit hati terhadap Socrates karena kritik-kritiknya yang menelanjangi pihak-pihak yang terkait di Athena. Pengadilan memvonisnya dengan tuduhan resmi merusak pikiran generasi muda, hasil voting 280 mendukung hukuman mati dan 220 menolaknya.
Ini merupakan adegan kematian Socrates filsuf Yunani, dihukum mati oleh hemlock minum, untuk ekspresi ide-idenya terhadap orang-orang 'Athena dan merusak pikiran kaum muda. Lukisan itu juga menggambarkan baik Crito dan Plato, dengan mantan duduk sedih di tepi tempat tidur dan menggenggam kedua lutut Socrates. Socrates memiliki pilihan untuk pergi ke pengasingan (dan karenanya menyerah panggilan filosofisnya) atau dihukum mati dengan meminum hemlock. Socrates memilih kematian.   
Dalam lukisan ini, seorang murid berjubah merah tangan seorang Socrates yakin piala dari hemlock. Tangan Socrates 'menunjuk ke langit yang menunjukkan penghormatan nya para dewa dan sikap takut kematiannya (dan mungkin dipengaruhi oleh adegan sentral dari Sekolah Athena oleh Raphael).
Lukisan ini saat ini dipamerkan di Museum Seni Metropolitan di New York. Lukisan lainnya menggambarkan acara dilakukan oleh seniman Italia Giambettino Cignaroli. Karya Cignaroli ini menunjukkan Socrates sudah mati, dikelilingi oleh para pengikut sedih nya
Namun lain penggambaran The Death of Socrates dilakukan oleh seniman Perancis Jacques-Philip-Joseph de Saint-Quentin. Pekerjaan, saat ini ditempatkan di École Nationale Superieure des Beaux-Arts di Paris, Perancis, untuk tanggal sekitar 1.738.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design Downloaded from Free Blogger Templates | free website templates | Free Vector Graphics | Web Design Resources.